7+ Cara Mengurutkan Daftar Pustaka Sesuai Abjad di Word

Gimana sih cara mengurutkan Daftar Pustaka yang sesuai abjad di Word? Bagi kamu yang mungkin yang memiliki tugas kuliah, atau sekolah, yang terdapat halaman daftar pustaka.

Mungkin sempat kebingungan menyusun Daftar Pustaka berdasarkan abjad yang rapi.

Seperti yang kita ketahui, Daftar pustaka adalah daftar sumber yang digunakan dalam karya tulis seperti buku, artikel ilmiah atau laporan.

Dimana Daftar Pustaka ini ditempatkan di bagian akhir karya tulis dan memberikan informasi tentang sumber yang digunakan untuk memberikan credit dan mempermudah pembaca menemukan sumber tersebut.

Cara Menyusun Daftar Pustaka Sesuai Abjad di Microsoft Word Otomatis

1. Jalankan aplikasi Microsoft Word di Komputer

2. Selanjutnya buka dokumen Word yang berisi halaman Daftar Pustaka

3. Berikutnya blok teks pada bagian nama-nama Daftar Pustaka, dengan menggunakan mouse klik kiri

4. Kemudian pilih menu Home

5. Lalu pada bagian Paragraphs > pilih icon “AZ

6. Setelah itu pilih sort by Paragraphs > “Text” > pilih “Ascending”.

7. Jika sudah pilih “OK” untuk Mengurutkan Abjad Daftar Pustaka di Word

Nantinya nama-nama Daftar Pustaka akan secara otomatis urut berdasarkan abjad.

Tips Merapikan Daftar Pustaka dengan Mudah dan Cepat

Daftar pustaka adalah daftar sumber referensi yang digunakan dalam sebuah karya tulis, baik itu skripsi, makalah, artikel, buku, atau lainnya.

Daftar pustaka penting untuk menunjukkan kredibilitas penulis dan menghormati hak cipta sumber yang dikutip.

Namun, membuat daftar pustaka yang rapi dan sesuai dengan aturan penulisan bisa menjadi tantangan tersendiri.

Terutama jika sumber referensi yang digunakan berasal dari berbagai jenis media, seperti buku, jurnal, website, video, dll.

Untuk mempermudah dan mempercepat proses merapikan daftar pustaka, berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu ikuti:

1. Tentukan gaya penulisan yang akan digunakan

Gaya penulisan adalah aturan baku yang mengatur cara menulis, mengutip, dan merujuk sumber dalam sebuah karya tulis.

Ada banyak gaya penulisan yang berbeda, seperti APA, MLA, Chicago, Harvard, Vancouver, dll.

Setiap gaya penulisan memiliki format dan tata cara yang berbeda dalam menulis daftar pustaka.

Oleh karena itu, kamu harus menentukan gaya penulisan yang akan digunakan sebelum membuat daftar pustaka.

Biasanya, gaya penulisan ditentukan oleh institusi, lembaga, atau jurnal yang menerbitkan karya tulis kamu.

Jika tidak ada ketentuan khusus, kamu bisa memilih gaya penulisan yang paling umum dan sesuai dengan bidang ilmu kamu.

Lihat Juga:  7+ Cara Menambahkan Gambar di Word HP Android (Foto)

2. Susun sumber referensi berdasarkan abjad atau nomor

Setelah menentukan gaya penulisan, langkah selanjutnya adalah menyusun sumber referensi yang kamu gunakan dalam karya tulis kamu berdasarkan abjad.

Hal ini bertujuan untuk memudahkan pembaca untuk mencari sumber yang kamu kutip dalam daftar pustaka.

Kamu bisa menyusun sumber referensi berdasarkan nama pengarang, judul, atau kata kunci, tergantung dari gaya penulisan yang kamu gunakan.

Jika kamu menggunakan gaya penulisan yang mengharuskan menyertakan tanggal publikasi.

Kamu juga harus memperhatikan urutan tahun, bulan, dan hari dalam daftar pustaka.

3. Tulis sumber referensi sesuai dengan format gaya penulisan

Langkah ketiga adalah menulis sumber referensi sesuai dengan format gaya penulisan yang kamu gunakan.

Format gaya penulisan biasanya meliputi elemen-elemen seperti nama pengarang, tahun publikasi, judul, edisi, tempat publikasi, penerbit, nomor halaman, URL, dll.

Elemen-elemen ini bisa berbeda-beda tergantung dari jenis media sumber referensi, seperti buku, jurnal, website, video, dll.

Kamu harus memastikan bahwa kamu menulis semua elemen yang diperlukan dan menggunakan tanda baca yang tepat dalam daftar pustaka.

Kamu juga harus menggunakan huruf miring, huruf tebal, atau huruf kapital sesuai dengan aturan gaya penulisan.

4. Gunakan alat bantu online untuk memeriksa dan memformat daftar pustaka

Langkah terakhir adalah menggunakan alat bantu online untuk memeriksa dan memformat daftar pustaka kamu.

Alat bantu online adalah aplikasi atau website yang bisa membantu kamu membuat daftar pustaka dengan mudah dan cepat.

Kamu hanya perlu memasukkan informasi sumber referensi yang kamu gunakan, seperti nama pengarang, judul, URL, dll.

Kemudian, alat bantu online akan menghasilkan daftar pustaka yang sesuai dengan gaya penulisan yang kamu pilih.

Kamu bisa menyalin dan menempel daftar pustaka yang dihasilkan ke dalam karya tulis kamu. Beberapa contoh alat bantu online yang bisa kamu gunakan adalah:

  • BibMe: Alat bantu online yang bisa membuat daftar pustaka dengan berbagai gaya penulisan, seperti APA, MLA, Chicago, Harvard, dll. Kamu bisa memasukkan informasi sumber referensi secara manual atau otomatis dengan menggunakan barcode, ISBN, atau URL.
  • Cite This For Me: Alat bantu online yang bisa membuat daftar pustaka dengan berbagai gaya penulisan, seperti APA, MLA, Chicago, Harvard, dll. Kamu bisa memasukkan informasi sumber referensi secara manual atau otomatis dengan menggunakan URL, DOI, atau judul.
  • EasyBib: Alat bantu online yang bisa membuat daftar pustaka dengan gaya penulisan APA, MLA, dan Chicago. Kamu bisa memasukkan informasi sumber referensi secara manual atau otomatis dengan menggunakan URL, ISBN, atau judul.
Lihat Juga:  5+ Cara Mengatur Spasi 1,5 di Word HP dengan Mudah

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa membuat daftar pustaka yang rapi dan sesuai dengan aturan penulisan dengan mudah dan cepat.

Daftar pustaka yang baik akan meningkatkan kualitas karya tulis kamu dan menunjukkan profesionalisme kamu sebagai penulis.

Apa itu Daftar Pustaka?

Daftar pustaka adalah daftar sumber referensi yang digunakan dalam sebuah karya tulis, baik itu skripsi, makalah, artikel, buku, atau lainnya.

Biasanya kamu harus menyertakan daftar pustaka di akhir karya tulis ilmiah, baik itu skripsi, tesis, maupun jurnal internasional.

Daftar pustaka berisi semua sumber informasi yang kamu gunakan untuk penelitian.

Dalam buku Metode Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah dari Egc, ada beberapa tips untuk memilih daftar pustaka atau sumber yang cocok untuk karya tulis ilmiah.

Salah satunya adalah memilih sumber bacaan yang berkualitas dan relevan dengan topik yang kamu ambil.

Kamu juga harus memilih sumber bacaan yang memberikan kesimpulan yang benar dari beberapa sumber yang terpercaya.

Selain itu, kamu harus menggunakan bahan bacaan yang terbaru, seperti buku, jurnal, atau hasil penelitian yang berisi data nyata.

Daftar pustaka sangat penting untuk karya tulis ilmiah.

Cara menulis daftar pustaka bisa berbeda di setiap institusi. Tapi, umumnya daftar pustaka memiliki tiga elemen utama, yaitu penulis, judul buku atau sumber bacaan, dan detail penerbitan.

Dari buku yang sama, penulis bisa termasuk penulis lain, editor, organisasi atau lembaga resmi.

Judul terdiri dari judul utama dan sub judul jika ada.

Sub judul biasanya ada di artikel jurnal ilmiah. Untuk detail penerbitan, kamu harus menulis tempat, kota, nama penerbit, dan tahun penerbitan.

Biasanya, tempat penerbitan hanya ditulis satu kota saja. Setelah selesai membuat daftar pustaka dari awal sampai akhir.

Itulah dia informasi tentang bagaimana cara mengurutkan Daftar Pustaka di Word. Semoga artikel ini bisa membantu referensi kamu.

  Artikel Terkait

cara mengatasi word tidak bisa dibuka

Kenapa File Word Tidak Bisa Dibuka? Ini Solusinya!

cara mengubah inchi ke cm di word 2010 2016 2019

5+ Cara Mengubah Inchi ke CM di Word (Ukuran Kertas)

cara agar word tidak berantakan dan berubah di hp

7 Cara Agar File Word Tidak Berubah Saat Dibuka di PC Lain

Fathurrahman

Fathurrahman adalah seorang penulis dan blogger dari Teknoding.com yang berfokus pada bidang teknologi. Dia memiliki pengalaman selama 5 tahun dalam menulis artikel tentang berbagai aspek teknologi,